Thursday, January 7
Oh Allah...
" Terlajak perahu boleh diundur, terlajak kata....tepuk dada, tanya iman. "
Setiap makhluk di bumi bertuah ini diuji dengan dugaan dan cabaran hidup yang berbeza-beza. Namun tujuannya tetap sama. Mempertingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Pencipta, Al-Khaliq.
Ada yang diuji dengan kesenangan duniawi.
Ada yang diuji dengan kesusahan hidup.
Ada yang diuji perihal keutuhan hati.
Ada yang diuji dengan kelaparan.
Ada yang diuji dengan kesakitan.
Bermacam-macam ujian yang diberikan kepada makhlukNya.
" Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar. (Iaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan, "Innaa lillaahi wa innaa ilaihi raaji`uun". Mereka itulah yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka, dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk. " [Al-Baqarah : 155-157]
Sesetengah hambaNya menganggap kesenangan itu ujian dan begitu juga sebaliknya. Terpulang kepada setiap individu untuk mengkategorikan setiap yang hadir dalam kehidupan seharian itu sama ada ujian atau tidak.
Untuk apa ujian-ujian tersebut ?
Tidak lain dan tidak bukan, untuk mempertingkatkan iman dan taqwa kepada Ilahi.
" Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi?. Dan sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta. " [Al-Ankabut : 2-3]
" Ya Allahu Ya Rabbi, aku hambaMu. Aku lemah tak berdaya. Engkau berikanlah aku kekuatan, Engkau berikanlah aku ketenangan. Agar dapat aku tempuhi segala macam dugaan dan cabaranMu ini dengan keimanan. Berikanlah aku cahayaMu agar dapat menerangi kegelapanku Ya Allah. Oh Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Pengampun, dengarkanlah rintihan hambaMu ini. "
Subscribe to:
Posts (Atom)